Cash Waqf Literacy and Religiusity on People's Interest in Waqf Post COVID-19 in Banda Aceh City

Penulis

  • syafruddin kamal Universitas Islam Negeri Ar-Raniry

Abstrak

Abstrak. Kajian ini secara kritis menilai minat yang semakin meningkat terhadap wakaf tunai di Kota Banda Aceh selama era pasca-COVID-19, dengan fokus khusus pada pengaruh literasi wakaf tunai dan religiositas. Berbeda dengan penelitian sebelumnya, kajian ini secara teliti mengkaji 299 responden melalui metode sampling acak sederhana, memastikan representasi yang luas. Data diproses menggunakan Pemodelan Persamaan Struktural (SEM) dan perangkat lunak Analisis Struktur Momen (AMOS), memungkinkan pengujian hipotesis yang kuat. Hasil penelitian memberikan bukti yang meyakinkan bahwa baik literasi wakaf tunai maupun religiositas adalah penentu signifikan dalam peningkatan partisipasi wakaf tunai. Hubungan positif ini menekankan kebutuhan mendesak untuk inisiatif strategis dari Pemerintah Kota Banda Aceh guna memperkuat upaya sosialisasi. Melalui kolaborasi dengan Lembaga Keuangan Syariah Penerima Wakaf Tunai (LKS-PWU) dan para pemimpin agama, upaya ini dapat meningkatkan partisipasi publik secara substansial dan menggerakkan potensi laten wakaf tunai. Temuan ini tidak hanya mengonfirmasi peran kritis literasi dan religiositas dalam partisipasi wakaf, tetapi juga menekankan implikasi yang lebih luas bagi ketahanan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat dalam pemulihan pasca-pandemi. Penelitian ini menyoroti potensi transformasi kebijakan yang ditargetkan untuk mengoptimalkan kapasitas penuh wakaf tunai sebagai instrumen penting dalam pembangunan berkelanjutan.

Diterbitkan

2025-02-17

Cara Mengutip

syafruddin kamal. (2025). Cash Waqf Literacy and Religiusity on People’s Interest in Waqf Post COVID-19 in Banda Aceh City. Tazkia Islamic Finance and Business Review, 19(1). Diambil dari https://tifbr-tazkia.org/index.php/TIFBR/article/view/379

Terbitan

Bagian

Articles